Energi gelap dan materi gelap adalah dua konsep yang digunakan dalam kosmologi untuk menjelaskan fenomena yang tidak dapat dijelaskan oleh materi bintang dan partikel-partikel subatomik yang kita kenal.
Energi gelap merujuk pada kekuatan yang mendominasi percepatan ekspansi alam semesta. Dalam model kosmologi standar, alam semesta diketahui sedang mengalami percepatan ekspansi, tetapi penyebab percepatan ini masih belum diketahui. Energi gelap dianggap sebagai hipotesis penyebab percepatan ekspansi ini, dan diperkirakan terdiri dari energi yang terdistribusi merata di seluruh ruang kosmos.
Sementara itu, materi gelap merujuk pada materi yang tidak dapat diobservasi secara langsung, namun memiliki pengaruh gravitasi yang terdeteksi pada benda-benda di alam semesta. Diperkirakan materi gelap merupakan sekitar 85% dari materi dalam alam semesta, namun hingga saat ini belum diketahui dengan pasti komposisinya.
Kedua konsep ini masih menjadi bidang penelitian aktif di kosmologi, dan para ilmuwan terus melakukan pengamatan dan eksperimen untuk lebih memahami sifat dan karakteristik dari energi gelap dan materi gelap.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar