Ajaran RDAY (Rumah Doa Anak Yatim) oleh H. Dwi Susanto di Bogor

Rumah Doa Anak Yatim (RDAY) adalah sebuah lembaga sosial yang didirikan oleh H. Dwi Susanto, seorang motivator dan penceramah yang berlokasi di Jalan Bojong Rangkas, Desa Cibuntu, Ciampea, Bogor, Jawa Barat. RDAY menaungi sekitar 2.000 anak yatim yang diberikan pendidikan, santunan, dan pengobatan secara gratis. RDAY juga memiliki peternakan, perkebunan, dan fasilitas lainnya yang dikelola oleh para anak yatim sebagai aset mereka. RDAY mengadakan berbagai program sedekah, pencerahan, dan motivasi untuk masyarakat, khususnya yang memiliki masalah hutang, kesehatan, dan keluarga.

Namun, di balik kegiatan sosialnya, RDAY juga menuai kontroversi karena diduga mengajarkan ajaran sesat kepada para jemaahnya. Beberapa video yang beredar di media sosial menunjukkan bahwa H. Dwi Susanto mengajarkan hal-hal yang nyeleneh, tidak masuk akal, dan bertentangan dengan syariat Islam, seperti merendam pakaian dalam, menyentuh kemaluan anak, merebus CD, dan lain-lain, dengan alasan pengobatan atau peningkatan kualitas hidup. Bahkan, H. Dwi Susanto juga mencatut nama-nama pejabat tinggi negara, seperti KSAU dan Kapolda Lampung, untuk meyakinkan jemaahnya.

Asal muasal ajaran RDAY tidak diketahui secara pasti, namun diduga berkaitan dengan latar belakang H. Dwi Susanto sebagai motivator dan pengusaha yang pernah mengalami kebangkrutan dan depresi. Dalam beberapa kesempatan, H. Dwi Susanto mengaku bahwa ia mendapatkan ilham dan petunjuk dari Allah SWT melalui mimpi dan firasat, serta mengklaim bahwa ia memiliki hubungan khusus dengan Allah SWT. Ia juga mengaku bahwa RDAY adalah wujud dari perintah Allah SWT untuk memuliakan anak yatim dan membantu orang-orang yang membutuhkan.

Dalil pembenaran ajaran RDAY tidak ada dalam Al-Quran dan As-Sunnah, yang merupakan sumber utama hukum Islam. Sebaliknya, ajaran RDAY justru bertentangan dengan rukun iman dan rukun Islam, yang merupakan dasar akidah dan ibadah bagi umat Islam. Ajaran RDAY juga menyesatkan jemaahnya dengan mengajak mereka untuk mengikuti hawa nafsu, mengada-ada, dan berbuat syirik, yang merupakan dosa besar dalam Islam. Allah SWT berfirman dalam Al-Quran Surah Al-Maidah ayat 48¹⁵:

وَاَنْزَلْنَآ اِلَيْكَ الْكِتٰبَ بِالْحَقِّ مُصَدِّقًا لِّمَا بَيْنَ يَدَيْهِ مِنَ الْكِتٰبِ وَمُهَيْمِنًا عَلَيْهِ فَاحْكُمْ بَيْنَهُمْ بِمَآ اَنْزَلَ اللّٰهُ وَلَا تَتَّبِعْ اَهْوَاۤءَهُمْ عَمَّا جَاۤءَكَ مِنَ الْحَقِّۗ لِكُلٍّ جَعَلْنَا مِنْكُمْ شِرْعَةً وَّمِنْهَاجًا ۗوَلَوْ شَاۤءَ اللّٰهُ لَجَعَلَكُمْ اُمَّةً وَّاحِدَةً وَّلٰكِنْ لِّيَبْلُوَكُمْ فِيْ مَآ اٰتٰىكُمْ فَاسْتَبِقُوا الْخَيْرٰتِۗ اِلَى اللّٰهِ مَرْجِعُكُمْ جَمِيْعًا فَيُنَبِّئُكُمْ بِمَا كُنْتُمْ فِيْهِ تَخْتَلِفُوْنَ

Artinya: Kami telah menurunkan kitab suci (Al-Qur'an) kepadamu (Nabi Muhammad) dengan (membawa) kebenaran sebagai pembenar kitab-kitab yang diturunkan sebelumnya dan sebagai penjaganya (acuan kebenaran terhadapnya). Maka, putuskanlah (perkara) mereka menurut aturan yang diturunkan Allah dan janganlah engkau mengikuti hawa nafsu mereka dengan (meninggalkan) kebenaran yang telah datang kepadamu. Untuk setiap umat di antara kamu Kami berikan aturan dan jalan yang terang. Seandainya Allah menghendaki, niscaya Dia menjadikanmu satu umat (saja). Akan tetapi, Allah hendak mengujimu tentang karunia yang telah Dia anugerahkan kepadamu. Maka, berlomba-lombalah dalam berbuat kebaikan. Hanya kepada Allah kamu semua kembali, lalu Dia memberitahukan kepadamu apa yang selama ini kamu perselisihkan.

Dari ayat ini, kita dapat memahami bahwa Al-Quran adalah kitab suci yang membawa kebenaran dan pembenaran bagi kitab-kitab sebelumnya, dan sebagai penjaga dan pengawas terhadapnya. Oleh karena itu, kita harus mengambil hukum dan aturan dari Al-Quran, dan tidak mengikuti hawa nafsu atau ajaran sesat yang menyimpang dari kebenaran. Allah SWT juga telah memberikan aturan dan jalan yang terang bagi setiap umat, dan menguji kita dengan karunia-Nya. Oleh karena itu, kita harus berlomba-lomba dalam berbuat kebaikan, dan kembali kepada Allah SWT sebagai hakim yang adil.

Berikut Klarifikasi dari Ketua MUI Bogor 👇

Demikianlah artikel ulasan dengan topik Ajaran Rday (Rumah Doa Anak Yatim) oleh H. Dwi Susanto di Bogor. Semoga bermanfaat dan menambah wawasan kita tentang bahaya ajaran sesat yang meresahkan masyarakat. Wallahu a'lam bish-shawab.

Salah satu live show RDAY 👇

Berikut Ajaran RDAY 

PAKSAIN UNTUK TIDAK MELAKUKAN 18 SIFAT DIBAWAH INI YA BOSSSS !!!!!

1. Gundah
2. Gelisah
3. Murung
4. Sedih
5. Ngeluh
6. Jengkelan
7. Mancing Jengkel
8. Kepancing Jengkel
9. Bawel
10. Cerewet
11. Cemberut
12. Mikir
13. Komen
14. Cemburu
15. Dendam
16. Ketus
17. Jutek
18. Muka Suntuk

Ritual Harian

1. Bangun Tengah Malam dan Senyum
2. Mandi jam 00:00
3. Sholat Tahajud 
4. Baca Alquran hingga 12 juz
5. Sedekah Ekstrem 
6. Sholat sunnah qobliyah & bakdiah
7. Yakin tingkat dewa